Recent Blog post

Archive for September 2011

Apakah posisi iPhone 4 sebagai ponsel paling laris tergantikan?


Apple iPhone 4 lagi-lagi menjadi ponsel terlaris bulan Maret 2011. Ini sekaligus menjadi kali keenam berturut-turut smartphone berbasis iOS 4 itu menduduki posisi puncak sejak Oktober tahun lalu.
Seperti bulan-bulan sebelumnya, Krusell mengumumkan daftar 10 ponsel terlaris sepanjang bulan Maret 2011. Posisi Apple iPhone 4 sebagai penyandang predikat ponsel terlaris masih belum dapat digeser.

 

Jika menilik kemampuan dan fiturnya, rasanya smartphone terakhir besutan Apple itu memang pantas bertahan dengan predikat tersebut. Ia mendobrak pasar dengan fitur FaceTime yang membuat aktivitas video call lebih nyata dan jernih dibandingkan generasi sebelumnya.

 

Selain itu, Apple juga melengkapinya dengan fitur Retina display Apple terbaru, yang memungkinkan tampilan beresolusi tertinggi yang pernah dihadirkan pada ponsel untuk menghasilkan teks, gambar, dan video yang lebih detail dan tajam.

 

Lantas apa yang baru dalam daftar Krusell?
HTC Desire, Nokia C7, Nokia 6303 Classic, HTC HD2, dan Samsung B2100 merupakan serentetan wajah lama yang kembali masuk ke dalam daftar 10 ponsel terlaris versi Krusell bulan ini. HTC Desire, yang menjadi ponsel terlaris di Inggris, sempat masuk ke dalam daftar 10 ponsel terlaris sepanjang tahun 2010.

 

Sementara Nokia C7, Nokia 6303 Classic, HTC HD2, dan Samsung B2100 kerap keluar-masuk di daftar Krusell dalam beberapa bulan terakhir. Bahkan, sama seperti HTC Desire, semuanya juga sempat menghuni daftar 10 ponsel terlaris sepanjang tahun lalu.

 

Menariknya, setelah tidak pernah absen dalam 10 daftar ponsel terlaris Krusell dalam beberapa bulan terakhir, bahkan sempat menjadi produk terlaris pada September silam, akhirnya Samsung I9000 Galaxy S harus mental dari daftar bulan ini.
Berikut 10 ponsel terlaris per bulan Maret 2011 versi Krusell:

1. (1) Apple iPhone 4
2. (4) Nokia 3720 Classic
3. (3) HTC Desire HD
4. (7) Samsung GT-B2710 / Xcover 271
5. (-) HTC Desire
6. (-) Nokia C7
7. (-) Nokia 6303 Classic
8. (-) HTC HD2
9. (5) Nokia C5
10. (-) Samsung B2100

“Daftar 10 ponsel terlaris versi Krusell menunjukan bahwa iPhone masih belum tergantikan. Penjualannya di toko-toko retail sangat baik. Perubahan yang signifikan dibandingkan bulan lalu adalah produk-produk Samsungyang tidak bertahan lama dalam daftar,” kata Ulf Sandberg, direktur Krusell, seperti dikutip dari keterangan resminya, Rabu 6 April 2011.

“Nokia dan HTC mulai mendominasi daftar kembali. Saya pikir bulan depan akan ada perubahan besar ketikaSony Ericsson kembali ke daftar ini dengan Arc. Bukan tak mungkin produk tersebut langsung meroket ke posisi tiga besar,” jelas Sandberg.

Sebagaimana diketahui, pemilihan 10 ponsel di atas didasari pada daya serap konsumen terhadap produk-produk casing (pembungkus) ponsel sepanjang 2010, termasuk perangkat serta pernak-pernik portabelnya, yang diproduksi Krusell sebanyak lebih dari tiga juta unit rata-rata per tahun.
Daftar keluaran produsen pernak-pernik perangkat elektronik dan ponsel asal Swedia ini cukup unik mengingat data yang terkumpul merepresentasikan penjualan ponsel di 6 benua dan lebih dari 70 negara di seluruh dunia.




VIVAnews 

Daftar Handphone Terlaris 2011

By : Banana Harajuku
Jumat, 30 September 2011
0

Terdapat beberapa zat yang diketahui memiliki efek beracun yang bisa menyebabkan kematian. Zat yang paling dikenal beracun adalah  arsenik, sianida tetrodoksin dan racun botulisme. Bagaimana zat ini dapat meracuni tubuh manusia?
Arsenik dan sianida telah banyak terlibat dalam hal keracunan baik yang disengaja maupun tidak disengaja. Contoh orang yang keracunan zat ini akibat adanya kebocoran pipa gas sianida, adanya zat buang dari industritertentu yang mengandung kedua zat ini atau secara sengaja diberikan sebagai racun.


Seperti dikutip dari Science.org.au, Kamis (15/4/2010) zat-zat di bawah ini terkenal beracun dan memiliki efek racun yang berbeda-beda, yaitu:

Sianida
Sianida terkadang masih suka digunakan di pertambangan untuk mengekstraksi emas dan perak. Hal ini yang masih menjadi kontroversi terhadap keselamatan pertambangan emas dan perak, karena kebocoran sianida bisa mempengaruhi kesehatan manusia dan makhluk hidup disekitarnya.

Sianida merupakan racun yang berpotensi mematikan, karena zat ini membuat tubuh tidak dapat menggunakan oksigen untuk mempertahankan tubuhnya. Zat ini bisa berbentuk gas seperti hidrogen sianida atau dalam bentuk kristal seperti potasium sianida atau sodium sianida.

Gas sianida dapat diserap melalui inhalasi (paru-paru), kulit atau ingesti (mulut menuju perut) dan didistribusikan ke seluruh tubuh. Jika zat ini masuk ke dalam tubuh bisa menghambat kerja enzim tertentu di dalam sel, mengganggu penggunaan oksigen oleh sel dan dapat menyebabkan kematian sel. Pada dosistertentu, zat ini dapat menyebabkan kematian dalam waktu 15 menit saja akibat kekurangan oksigen.
sumber: overfame

Waspada Racun yang Paling Mematikan di Sekitar Lingkungan Anda

By : Banana Harajuku 0


SECARA LITERATUR, SEMUT INI DIKETAHUI PERNAH MEMBUNUH MANUSIA. SERANGGA INI MERUPAKAN JENIS YANG PALING PRIMITIF DARI SEMUA SEMUT DAN SANGAT AGRESIF. PANJANGNYA SEKITAR 1 INCHI DAN DAPAT TUMBUH HINGGA 2 INCHI PADA BEBERAPA KASUS. SESUAI NAMANYA, SEMUT INI HANYA DITEMUKAN DI AUSTRALIA DAN GERAKANNYA SANGAT CEPAT.
 

Serangga Terbang Tercepat: Horse Fly

Serangga ini dapat terbang dengan kecepatan 90 MPH (miles per hour). Ia juga memiliki manuver yang sangat baik di udara. Ia dapat berbelok dan berganti arah dengan kecepatan cahaya (agak lebay ini). Ia juga memiliki mata yang sangat besar, dan dapat melihat dengan sudut hampir 360 derajat!

SERANGGA TERBERAT: GOLIATH BEETLE 

SERANGGA INI BERASAL DARI KELUARGA SCARAB BEETLE, DAN SUKA MEMAKAN TANAMAN MATI. IA MEMILIKI PANJANG 2 HINGGA 4,3 INCHI DAN BERAT SEKITAR 3 HINGGA 3,5 OZ (SEKITAR 28,35 GRAM). MEREKA MEMAINKAN PERAN PENTING DALAM EKOSISTEM SEBAGAI DEKOMPOSER.

 

SERANGGA PALING MENGGANGGU: NO-SEE-UM



Serangga ini merupakan lalat yang sangat kecil yang berkumpul dalam sebuah kelompok dan terbang dalam arah yang tidak jelas. Mereka dapat melewati celah2 pintu atau jendela. Mereka utamanya hidup di tempat yang ada sumber airnya. Hanya yang betina yang menggigit dan menghisap darah, dengan tujuan mendapatkan protein untuk membesarkan telur2nya.

Serangga Terpanjang: Giant Stick Insect
Panjangnya sekitar 163 mm, dan jika dihitung ketika kakinya semua terentang, panjangnya menjadi 295 mm. Pada beberapa kasus, panjangnya bisa mencapai 20 inchi. Ada lebih dari 3.000 spesies dari serangga ini yang ditemukan, dan beberapa dari mereka memiliki sayap dan dapat terbang.


SERANGGA TERNYARING: BREVISANA BREVIS

SPESIES JANGKRIK INI BUNYINYA DAPAT TERDENGAR HINGGA SEPEREMPAT ATAU SATU MIL JAUHNYA. PADA JARAK DEKAT, BUNYINYA DAPAT MENCAPAI 120 DB. SEBAGAI PEMBANDING, MUSIK PADA DISKOTIK 'HANYA' BERUKURAN 100 DB.


SERANGGA DENGAN BENTUK TERANEH: THORN BUG 

Ukuran dan warna serangga ini sangat bervariasi, namun biasanya, serangg dewasa berukuran tinggi sekitar 0,5 inchi dan berwarna hijau. Mereka ditemukan di Amerika Tengah dan Selatan, Meksiko, dan Florida Selatan.

SERANGGA DENGAN WAKTU HIDUP TERLAMA: QUEEN OF TERMITES

Serangga ini diketahui telah hidup selama 50 tahun. Mereka telah ada di bumi sejak 200 juta tahun yang lalu. Serangga ini memakan kayu2 kering dan menyebabkan kerusakan pada rumah2 dibanding kebakaran dan badai. Ratunya dapat menelurkan 5.000 - 7.000 butir telur per hari.

SERANGGA PALING MERUSAK: DESERT LOCUS

Jika rayap seperti di atas menyebabkan banyak kerusakan pada rumah, itu tidak ada artinya jika dibandingkan dengan kerusakan yang dihasilkan oleh Desert Locus. Mereka masing2 makan dengan ukuran yang sama dengan berat tubuhnya. Mereka memakan hampir semua jenis sayuran: dedaunan, bunga2an, padi, buah2an, sayur2an, biji2an...
Tahun 2003-2005 merupakan periode penyerangan desert locus paling buruk di Afrika Barat. Mereka telah menginvasi lebih dari 20 negara, dan biaya yang telah dikeluarkan untuk memerangi mereka melebihi $400 juta. Kerusakan yang dihasilkan pada perkebunan bernilai lebih dari $2,5 milyar. Waw....

sumber :http://strano66.blogspot.com/2010/09/serangga-unik-dan-mengagumkan-yang-ada.html

Jenis-jenis Serangga Paling Unik

By : Banana Harajuku 0
http://www.indonesiamatters.com/images/g30s.jpg

Hari Selasa, pengujung tahun 1966. Penjara Militer Cimahi, Bandung, Jawa Barat. Dua pria berhadapan. Yang satu bertubuh gempal, potongan cepak berusia 39 tahun. Satunya bertubuh kurus, usia 52 tahun. Mereka adalah Letnan Kolonel Untung Samsuri dan Soebandrio, Menteri Luar Negeri kabinet Soekarno. Suara Untung bergetar. “Pak Ban, selamat tinggal. Jangan sedih,” kata Untung kepada Soebandrio.

Itulah perkataan Untung sesaat sebelum dijemput petugas seperti ditulis Soebandrio dalam buku Kesaksianku tentang G30S. Dalam bukunya, Soebandrio menceritakan, selama di penjara, Untung yakin dirinya tidak bakal dieksekusi. Untung mengaku G-30-S atas setahu Panglima Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat Mayor Jenderal Soeharto.


Keyakinan Untung bahwa ia bakal diselamatkan Soeharto adalah salah satu “misteri” tragedi September-Oktober. Kisah pembunuhan para jenderal pada 1965 adalah peristiwa yang tak habis-habisnya dikupas. Salah satu yang jarang diulas adalah spekulasi kedekatan Untung dengan Soeharto.

Memperingati tragedi September kali ini, Koran Tempo bermaksud menurunkan edisi khusus yang menguak kehidupan Letkol Untung. Tak banyak informasi tentang tokoh ini, bahkan dari sejarawan “Data tentang Untung sangat minim, bahkan riwayat hidupnya,” kata sejarawan Asvi Warman Adam.

Potongannya seperti preman

Tempo berhasil menemui saksi hidup yang mengenal Letkol Untung. Salah satu saksi adalah Letkol CPM (Purnawirawan) Suhardi. Umurnya sudah 83 tahun. Ia adalah sahabat masa kecil Untung di Solo dan bekas anggota Tjakrabirawa. Untung tinggal di Solo sejak umur 10 tahun. Sebelumnya, ia tinggal di Kebumen. Di Solo, ia hidup di rumah pamannya, Samsuri. Samsuri dan istrinya bekerja di pabrik batik Sawo, namun tiap hari membantu kerja di rumah Ibu Wergoe Prajoko, seorang priayi keturunan trah Kasunan, yang tinggal di daerah Keparen, Solo. Wergoe adalah orang tua Suhardi.

“Dia memanggil ibu saya bude dan memanggil saya Gus Hardi,” ujar Suhardi. Suhardi, yang setahun lebih muda dari Untung, memanggil Untung: si Kus. Nama asli Untung adalah Kusman. Suhardi ingat, Untung kecil sering menginap di rumahnya. Tinggi Untung kurang dari 165 sentimeter, tapi badannya gempal.

“Potongannya seperti preman. Orang-orang Cina yang membuka praktek-praktek perawatan gigi di daerah saya takut semua kepadanya,” kata Suhardi tertawa. Menurut Suhardi, Untung sejak kecil selalu serius, tak pernah tersenyum. Suhardi ingat, pada 1943, saat berumur 18 tahun, Untung masuk Heiho. “Saya yang mengantarkan Untung ke kantor Heiho di perempatan Nonongan yang ke arah Sriwedari.”

Setelah Jepang kalah, menurut Suhardi, Untung masuk Batalion Sudigdo, yang markasnya berada di Wonogiri. “Batalion ini sangat terkenal di daerah Boyolali. Ini satu-satunya batalion yang ikut PKI (Partai Komunis Indonesia),” kata Suhardi. Menurut Suhardi, batalion ini lalu terlibat gerakan Madiun sehingga dicari-cari oleh Gatot Subroto.

Clash yang terjadi pada 1948 antara Republik dan Belanda membuat pengejaran terhadap batalion-batalion kiri terhenti. Banyak anggota batalion kiri bisa bebas. Suhardi tahu Untung kemudian balik ke Solo. “Untung kemudian masuk Korem Surakarta,” katanya. Saat itu, menurut Suhardi, Komandan Korem Surakarta adalah Soeharto. Soeharto sebelumnya adalah Komandan Resimen Infanteri 14 di Semarang. “Mungkin perkenalan awal Untung dan Soeharto di situ,” kata Suhardi.

Keterangan Suhardi menguatkan banyak tinjauan para analisis. Seperti kita ketahui, Soeharto kemudian naik menggantikan Gatot Subroto menjadi Panglima Divisi Diponegoro. Untung lalu pindah ke Divisi Diponegoro, Semarang. Banyak pengamat melihat, kedekatan Soeharto dengan Untung bermula di Divisi Diponegoro ini. Keterangan Suhardi menambahkan kemungkinan perkenalan mereka sejak di Solo.

Hubungan Soeharto-Untung terjalin lagi saat Soeharto menjabat Panglima Kostrad mengepalai operasi pembebasan Irian Barat, 14 Agustus 1962. Untung terlibat dalam operasi yang diberi nama Operasi Mandala itu. Saat itu Untung adalah anggota Batalion 454 Kodam Diponegoro, yang lebih dikenal dengan Banteng Raiders.

Di Irian, Untung memimpin kelompok kecil pasukan yang bertempur di hutan belantara Kaimana. Sebelum Operasi Mandala, Untung telah berpengalaman di bawah pimpinan Jenderal Ahmad Yani. Ia terlibat operasi penumpasan pemberontakan PRRI atau Permesta di Bukit Gombak, Batusangkar, Sumatera Barat, pada 1958. Di Irian, Untung menunjukkan kelasnya. Bersama Benny Moerdani, ia mendapatkan penghargaan Bintang Sakti dari Presiden Soekarno.

“Kedua prestasi inilah yang menyebabkan Untung menjadi anak kesayangan Yani dan Soeharto,” kata Kolonel Purnawirawan Maulwi Saelan, mantan Wakil Komandan Tjakrabirawa, atasan Untung di Tjakrabirawa, kepada Tempo.

Untung masuk menjadi anggota Tjakrabirawa pada pertengahan 1964. Dua kompi Banteng Raiders saat itu dipilih menjadi anggota Tjakrabirawa. Jabatannya sudah letnan kolonel saat itu.

Anggota Tjakrabirawa dipilih melalui seleksi ketat. Pangkostrad, yang kala itu dijabat Soeharto, yang merekomendasikan batalion mana saja yang diambil menjadi Tjakrabirawa.

Sebab, menurut Suhardi, siapa pun yang bertugas di Jawa Tengah mengetahui banyak anggota Raiders saat itu yang eks gerakan Madiun 1948. “Pasti Soeharto tahu itu eks PKI Madiun.”

Di Tjakrabirawa, Untung menjabat Komandan Batalion I Kawal Kehormatan Resimen Tjakrabirawa. Batalion ini berada di ring III pengamanan presiden dan tidak langsung berhubungan dengan presiden. Maulwi, atasan Untung, mengaku tidak banyak mengenal sosok Untung.


Suhardi masuk Tjakrabirawa sebagai anggota Detasemen Pengawal Khusus. Pangkatnya lebih rendah dibanding Untung. Ia letnan dua. Pernah sekali waktu mereka bertemu, ia harus menghormat kepada Untung. Suhardi ingat Untung menatapnya. Untung lalu mengucap, “Gus, kamu ada di sini….”

“Mengapa perhatian Soeharto terhadap Untung begitu besar?” Menurut Maulwi, tidak ada satu pun anggota Tjakra yang datang ke Kebumen. “Kami, dari Tjakra, tidak ada yang hadir,” kata Maulwi.

Dalam bukunya, Soebandrio melihat kedatangan seorang komandan dalam pesta pernikahan mantan anak buahnya adalah wajar. Namun, kehadiran Pangkostrad di desa terpencil yang saat itu transportasinya sulit adalah pertanyaan besar. “Jika tak benar-benar sangat penting, tidak mungkin Soeharto bersama istrinya menghadiri pernikahan Untung,” tulis Soebandrio. Hal itu diiyakan oleh Suhardi. “Pasti ada hubungan intim antara Soeharto dan Untung,” katanya.


Soeharto: Sikat saja, jangan ragu

Dari mana Letkol Untung percaya adanya Dewan Jenderal? Dalam bukunya, Soebandrio menyebut, di penjara, Untung pernah bercerita kepadanya bahwa ia pada 15 September 1965 mendatangi Soeharto untuk melaporkan adanya Dewan Jenderal yang bakal melakukan kup. Untung menyampaikan rencananya menangkap mereka.

Bila kita baca transkrip sidang pengadilan Untung di Mahkamah Militer Luar Biasa pada awal 1966, Untung menjelaskan bahwa ia percaya adanya Dewan Jenderal karena mendengar kabar beredarnya rekaman rapat Dewan Jenderal di gedung Akademi Hukum Militer Jakarta, yang membicarakan susunan kabinet versi Dewan Jenderal.

Maulwi melihat adalah hal aneh bila Untung begitu percaya adanya informasi kudeta terhadap presiden ini. Sebab, selama menjadi anggota pasukan Tjakrabirawa, Untung jarang masuk ring I atau ring II pengamanan presiden. Dalam catatan Maulwi, hanya dua kali Untung bertemu dengan Soekarno. Pertama kali saat melapor sebagai Komandan Kawal Kehormatan dan kedua saat Idul Fitri 1964. “Jadi, ya, sangat aneh kalau dia justru yang paling serius menanggapi isu Dewan Jenderal,” kata Maulwi.

Menurut Soebandrio, Soeharto memberikan dukungan kepada Untung untuk menangkap Dewan Jenderal dengan mengirim bantuan pasukan. Soeharto memberi perintah per telegram Nomor T.220/9 pada 15 September 1965 dan mengulanginya dengan radiogram Nomor T.239/9 pada 21 September 1965 kepada Yon 530 Brawijaya, Jawa Timur, dan Yon 454 Banteng Raiders Diponegoro, Jawa Tengah. Mereka diperintahkan datang ke Jakarta untuk defile Hari Angkatan Bersenjata pada 5 Oktober.

Pasukan itu bertahap tiba di Jakarta sejak 26 September 1965. Yang aneh, pasukan itu membawa peralatan siap tempur. “Memang mencurigakan, seluruh pasukan itu membawa peluru tajam,” kata Suhardi. Padahal, menurut Suhardi, ada aturan tegas di semua angkatan bila defile tidak menggunakan peluru tajam. “Itu ada petunjuk teknisnya,” ujarnya.

Pasukan dengan perlengkapan siaga I itu kemudian bergabung dengan Pasukan Kawal Kehormatan Tjakrabirawa pimpinan Untung. Mereka berkumpul di dekat Monumen Nasional.


Soeharto melewati pasukan yang hendak membunuh 7 jenderal

Dinihari, 1 Oktober 1965, seperti kita ketahui, pasukan Untung bergerak menculik tujuh jenderal Angkatan Darat. Malam itu Soeharto , menunggui anaknya, Tommy, yang dirawat di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat Gatot Subroto. Di rumah sakit itu Kolonel Latief, seperti pernah dikatakannya sendiri dalam sebuah wawancara berusaha menemui Soeharto.

Adapun Untung, menurut Maulwi, hingga tengah malam pada 30 September 1965 masih memimpin pengamanan acara Presiden Soekarno di Senayan. Maulwi masih bisa mengingat pertemuan mereka terakhir terjadi pada pukul 20.00. Waktu itu Maulwi menegur Untung karena ada satu pintu yang luput dari penjagaan pasukan Tjakra. Seusai acara, Maulwi mengaku tidak mengetahui aktivitas Untung selanjutnya.
Ketegangan hari-hari itu bisa dirasakan dari pengalaman Suhardi sendiri. Pada 29 September, Suhardi menjadi perwira piket di pintu gerbang Istana. Tiba-tiba ada anggota Tjakra anak buah Dul Arief, peleton di bawah Untung, yang bernama Djahurup hendak masuk Istana. Menurut Suhardi, tindakan Djahurup itu tidak diperbolehkan karena tugasnya adalah di ring luar sehingga tidak boleh masuk. “Saya tegur dia.”
Pada 1 Oktober pukul 07.00, Suhardi sudah tiba di depan Istana. “Saya heran, dari sekitar daerah Bank Indonesia, saat itu banyak tentara.” Ia langsung mengendarai jip menuju markas Batalion 1 Tjakrabirawa di Tanah Abang.

“Saya ingat yang jaga saat itu adalah Kopral Teguh dari Banteng Raiders,” kata Suhardi. Begitu masuk markas, ia melihat saat itu di Tanah Abang semua anggota kompi Banteng Raiders tidak ada.
Begitu tahu hari itu ada kudeta dan Untung menyiarkan susunan Dewan Revolusi, Suhardi langsung ingat wajah sahabat masa kecilnya dan sahabat yang sudah dianggap anak oleh ibunya sendiri tersebut. Teman yang bahkan saat sudah menjabat komandan Tjakrabirawa bila ke Solo selalu pulang menjumpai ibunya. “Saya tak heran kalau Untung terlibat karena saya tahu sejak tahun 1948 Untung dekat dengan PKI,” katanya.

Kepada Oditur Militer pada 1966, Untung mengaku hanya memerintahkan menangkap para jenderal guna dihadapkan pada Presiden Soekarno. “Semuanya terserah kepada Bapak Presiden, apa tindakan yang akan dijatuhkan kepada mereka,” jawab Untung.
Heru Atmodjo, Mantan Wakil Asisten Direktur Intelijen Angkatan Udara, yang namanya dimasukkan Untung dalam susunan Dewan Revolusi, mengakui Sjam Kamaruzzaman- lah yang paling berperan dalam gerakan tersebut. Keyakinan itu muncul ketika pada Jumat, 1 Oktober 1965, Heru secara tidak sengaja bertemu dengan para pimpinan Gerakan 30 September: Letkol Untung, Kolonel Latief, Mayor Sujono, Sjam Kamaruzzaman, dan Pono. Heru melihat justru Pono dan Sjam-lah yang paling banyak bicara dalam pertemuan itu, sementara Untung lebih banyak diam.
“Saya tidak melihat peran Untung dalam memimpin rangkaian gerakan atau operasi ini (G-30-S),” kata Heru saat ditemui Tempo.

Soeharto: Letkol Untung murid pimpinan PKI
Soeharto, kepada Retnowati Abdulgani Knapp, penulis biografi Soeharto: The Life and Legacy of Indonesia’s Second President, pernah mengatakan memang kenal dekat dengan Kolonel Latif maupun Untung. Tapi ia membantah isu bahwa persahabatannya dengan mereka ada kaitannya dengan rencana kudeta.
“Itu tak masuk akal,” kata Soeharto. ”Saya mengenal Untung sejak 1945 dan dia merupakan murid pimpinan PKI, Alimin. Saya yakin PKI berada di belakang gerakan Letkol Untung,” katanya kepada Retnowati.
Demikianlah Untung. Kudeta itu bisa dilumpuhkan. Tapi perwira penerima Bintang Sakti itu sampai menjelang ditembak pun masih percaya bakal diselamatkan.

Fakta Terselubung Dibalik Kisah G30S PKI

By : Banana Harajuku 0
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg-gElB6WDY6XLv97F-fJFshRFVGEZ2sd5egXSDGlk9xtu1xwf5kqhpjPgPcf8DZEEjJXCAbbpJN7yGV9bfZ6wNO3j87YrAKbL96mBBynY7_hvpceIllgEqO5zZU2CRxIYt4ZrR1Ei_U9y5/s1600/bedding01.jpg

Bosen sama seprai yang bermotif bunga-bunga? mending liat-liat seprai-seprai unik yang satu ini. Dijamin pasti akan terhibur dan terinspirasi!
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgnZG8NDqWgyhXisfgt5vYd5Jc0JsDX_Y0TU0mpgqwZ_xGMShCQnl9-1gAgVa8SVP3cd89MJJFDladQsFw74Qo1yUm6WYkOIkXH4CVI5pLpRSnG-N66aTIhpN3DpOy4XVlf7qozdxgjghs/s1600/bedding02.jpghttps://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi_Gu_52vHPJqPhvNe5Al2Q3djMnmYxdjem8bJrWcvkN7LM0YGsgUAW66a2OayVxYv7OiNil6GvflMIuNGXhUFBaZBdyjvo8V5QFIPYGhRo8QKlkfJiEZDx9A7tPl43GiZGbo0WU85ROKM/s1600/bedding03.jpghttps://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgWokO9m1aIzIIdIm9xpIzQMhp-nJQo2Fhzg0VBRW0Ibi3yU4tabymIJOQwBVLDOcYbtc9Nvt3M15Sk4azGJsp188GR3CyMb8dTD414mqjyEoMndzDBMKqEJgFrvmF_siEpmOv3aspsS8I/s1600/bedding04.jpghttps://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhHZawsf_86PvO5caowslnS505-ZkdXL1L3_4DGZ3mS5yQ6izgW4gr1J83vk3jkajPHIv5jBFRj8ld25Xf2aiH8d9v8YBzYlJlotHxyEfv1C8cqSCuS33ba_7ZkMv1BTKmLRvfnjlEy2p0/s1600/bedding11.jpg




sumber

Seprai-seprai yang Unik (ngakak)

By : Banana Harajuku 0

Poster Anugerah (Sinetron Nabila Syakieb di RCTI)
Sinetron Anugerah, satu lagi sinetron apik yang mengisi slot MEGA SINETRON RCTI

Pemain Sinetron Anugerah

  • Nabila Syakiebsebagai Nabila
  • Samuel Zylgwyn sebagai Fandy
  • Giovanni Tobing sebagai Bima
  • Dhini Aminarti sebagai Wulan
  • Sheila Marcia sebagai Mawar
  • Jonas Rivanno sebagai Vanno
  • Ketrin Agustine sebagai Shania
  • Kevin Andrean sebagai Rino
  • El Manik sebagai Arif
Lagu Tema: Aku Tak Berdaya
Penyanyi: Indah Dewi Pertiwi
Cerita & Skenario: Mega Emmela – Kumar Pareek
Sutradara: Sanjeev Kumar
Produser: Leo Sutanto
Produksi: SinemArt © 2011
Periode Tayang: Mulai 28 Maret 2011
Jadwal Tayang: Senin sampai Minggu pukul 20:30-22:45 WIB

Sinopsis Global Mega Sinetron Anugerah [klik page 1]


GALERI FOTO [page 456] | [page 458] |


Hot Issue:

Diselingkuhi Yuri, Nabila Syakieb Sempat Depresi

Selasa, 18 Agustus 2009 - 12:14 wib
Tomi Tresnady - Okezone
Nabila Syakieb (Foto:Arie Yudhistira/Koran SI)
 
Nabila Syakieb (Foto:Arie Yudhistira/Koran SI)
 
JAKARTA - Punya wajah cantik jelita dan karier gemilang tidak menjamin Nabila Syakieb memiliki kekasih setia. Sang pacar, Yuri Ihza Mahendra, tega berselingkuh. Nabila sempat depresi dibuatnya.

"Setelah tahu Yuri selingkuh, Nabila kemarin itu sempat depresi. Mungkin dia tidak menyangka pacarnya bakal kayak gitu," ungkap sumber okezone yang dihubungi Senin (17/8/2009) sore.

Wajar bila bintang sinetron berwajah melankolis itu sampai depresi. Pasalnya, dara selingkuhan Yuri jauh lebih muda dan tidak kalah cantik dari Nabila.

Masih kata sumber yang menolak namanya disebutkan, hingga saat ini, Nabila menolak segala bentuk komunikasi dengan anak mantan Mensesneg Yusril Ihza Mahendra itu.

"Sampai saat ini, Nabila dan Yuri sudah tidak ada komunikasi lagi. Mungkin Nabila yang memutuskan untuk tidak menghubungi Yuri lagi," jelas sumber.

Sebelum Yuri ketahuan mendua, Yuri dan bintang film The Real Pocong itu sempat break berminggu-minggu karena hubungan mereka memanas.

Saat Nabila berniat kembali memadu kasih dengan Yuri, betapa hancur hatinya karena Yuri telah memiliki pacar baru.

"Mereka putus sudah tiga bulan lalu," sebut sumber. (ang)

ANUGERAH [Mega Sinetron RCTI Dibintangi Nabila Syakieb]

By : Banana Harajuku 1

- Copyright © COACH RUKMANA ARIEF - Blogger Templates - Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan -