Posted by : Banana Harajuku Sabtu, 15 Oktober 2011

Pendaftaran Polri 2011 - Inilah informasi mengenai . Bagi anda yang sedang mencari informasi tentang Pendaftaran Polri 2011 ini, maka selengkapnya bisa anda banca melalui artikel kami yang khusus disungguhkan untuk masyarakat yang ingin mendaftarkan diri menjadi anggota baru Polri pada tahun 2011 ini.





Pendaftaran Polri 2011 ini dapat dilakukan dengan cara registrasi penerimaan Polri 2011 yang dilakukan secara online melalui situs www.penerimaan.polri.go.id. Adapun tata cara pendaftaran Polri secara online, dapat dilakukan dengan langkah-langkah sebagai berikut:

1. Membuka website www.penerimaan.polri.go.id setelah website terbuka peserta memilih menu registrasi.

2. Selanjutnya klik pilihan untuk "Penerimaan Taruna/i Akademi Kepolisian" atau "Penerimaan Inspektur Polisi Sumber Sarjana" atau "Penerimaan Brigadir Polisi" setelah terbuka isikan form registrasi secara lengkap dan benar (tidak dipalsu/sesuai dengan dokumen yang dimiliki peserta).

3. Setelah mengisi data, peserta agar memasukkan kode verifikasi sesuai gambar yang muncul pada kolom registrasi

4. Selanjutnya memasukkan password sesuai pilihan peserta (minimal 4 huruf/karakter) selanjutnya klik tombol DAFTAR

5. Maka akan muncul pesan informasi, selamat anda sudah mengisi form registrasi dengan benar, nomor registrasi ini harap disimpan dengan baik dan selanjutnya untuk penukaran nomor registrasi menjadi nomor ujian paling lambat ... (sesuai dengan yang tercantum pada form registrasi) Untuk informasi lebih lanjut harap melihat pengumuman di masing-masing Polda/Polres. Jika hilang dapat menghubungi Polda masing-masing.

6. Berdasarkan hasil registasi diatas peserta datang ke Polda atau Polres/Pabanrim sesuai form registrasi dengan membawa persyaratan lengkap dan menunjukkan nomor registrasi kepada panitia daerah.

Berikut adalah syarat-syarat pendaftaran Polri 2011 , atau syarat-syarat penerimaan Polri 2011 yang terlebih dahulu harus anda lengkapi sebelum mendaftarkan diri menjadi peserta penerimaan Polri 2011:

1. Ketentuan Penerimaan:

a. Para calon harus memberikan keterangan yang sebenarnya (bukan keterangan palsu dan/atau tidak benar) dalam rangka penerimaan Brigadir Polisi;
b. Para calon harus melaksanakan seluruh rangkaian kegiatan seleksi dengan sungguh-sungguh dan bersih (hindari masalah suap dan sponsor, yang justru akan merugikan calon);
c. dalam rangka pelaksanaan seleksi penerimaan Brigadir Polisi, tidak dipungut biaya;
d. Sebelum diangkat menjadi anggota Polri, calon yang telah lulus seleski penerimaan dan telah lulus pendidikan pembentukan Brigadir Polisi wajip mengucapkan sumpah atau janji menurut agama dan kepercayaanya.
e. pada saat diangkat menjadi anggota Polri dengan pangkat Brigadir Polisi Dua (Bripda), bagi lulusan D-IV/S1 diberikan masa dinas surut 3 (tiga) tahun, sedangkan lulusan D-III diberikan masa dinas srut 2 (tahun) yang akan berpengaruh terhadap penghasilan dan kariernya, namun tidka mengurangi masa Ikatan Dinas Pertama (IDP) 10 tahun;

2. Persyaratan Umum
a. Warga Negara Indonesia (pria dan wanita)
b. beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa;
c. setia kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945;
d. sehat jasmani dan rohani;
e. tidak pernah dipidana karena melakukan suatu kejahatan (surat keterangan dari Polres setempat)
f. berwibawa, jujur, adil dan berkelakukan tidak tercela;
g. bersedia ditempatkan diseluruh wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia dan bersedia ditugaskan pada semua bidang tugas Kepololisian.

3. Persyaratan Lain

a. berijajah serendah-rendahnya SMU sederajat (tidak termasuk SMK Busana/Boga/Kecantikan/perhotelan/Guru TK/SMK Yang tidak ada kompetensinya dengan tugas pokok Polri atau SMK yang dikelola oleh Departemen), dengan ketentuan bagi lulusan:

1) SMU?Madrasah Aliyah, menggunakan Surat Tanda Kelulusan dengan kriteria "lulus";
2) SLTA lainnya yang sederajat/Program Pendidikan Kesetaraan Paket C/SMK (Termasuk lulusan yang telah diakreditasi oleh Instalasi Diknas Tingkat Propinsi;
3) D-III/D-IV/S-1, sesuai kompetensi tugas pokok Polri, diutamakan program Studi Hukum yang telah terakreditasi;

b. umur pada saat pembukaan pendidikan pebentukan Brigadir Polisi T.A. 2011, miniman 17 (tujuh belas) tahun 5 (lima) bulan dan maksimal bagi lulusan:

1) SMU/Sederajat: 21 (dua puluh satu) tahun;
2) D-III : 24 (dua puluh empat) tahun;
3)D-IV/S1 : 25 (dua puluh lima) tahun;

c. tinggi badan minimal (dengan berat badan seimbang menurut ketentuan yang berlaku);
1) pria : 163 (Seratus enam puluh tiga) cm;
2) wanita : 160 (seratus enam puluh) cm;

d. belum pernah menikah dan sanggup tidak menikah selama dalam pendidikan Brigadir Polisi, ditambah 2 (dua) tahuns etelah lulus dan dilantik dengan menggunakan atribut pangkat Bripda;

e. bersedia menjalani IDP minimal 10 (sepuluh) tahun, terhitung mulai saat diangkat menjadi Brigadir Polisi (masa dinas surut tidak diperhitungkan);

f. memperoleh persetujuan dari orang tua/wali bagi yang belum berusia 21 (dua puluh satu) tahun.

g. tidak terikat Perjanjian Ikatan Dinas dengan suatu instalasi lain;;

h. telah berdomisili di wilayah Polda tempat pendaftaran minimal 1 (satu) tahun, yang dibuktikan dengan KTP setempat dan KK atau ijajah/STTB/rapor;

i. mengikuti da lulus pemeriksaan/pengujian dengan sistem gugur, yang meliputi materi dan urutan kegiatan sebagai berikut:

1) pemeriksaan administrasi awal;
2) pemeriksaan kesehatan tahap I;
3) pemeriksaan dan pengujian psikologi;
4) pengujian akademik yang meliputi:

a) pengetahuan umum (materinya merupakan soal Undang-Undang Kepolisian, muatan lokal dan MIPA seperti teori/penghitungan fisika, kimia dan matematika);

b) Bahasa Inggris;

c) Bahasa Indonesia;

5) pemeriksaan kesehatan tahap II;
6) pengujian kemampuan jasmani;
7) pemeriksaan administrasi akhir;
8) rapat penentuan akhir; 






Tentang POLRI

Kemandirian Polri diawali sejak terpisahnya dari ABRI tanggal 1 April 1999 sebagai bagian dari proses reformasi haruslah dipandang dan disikapi secara arif sebagai tahapan untuk mewujudkan Polri sebagai abdi negara yang profesional dan dekat dengan masyarakat, menuju perubahan tata kehidupan nasional kearah masyarakat madani yang demokratis, aman, tertib, adil dan sejahtera. Kemandirian Polri dimaksud bukanlah untuk menjadikan institusi yang tertutup dan berjalan serta bekerja sendiri, namun tetap dalam kerangkan ketata negaraan dan pemerintahan negara kesatuan Republik Indonesia yang utuh termasuk dalam mengantisipasi otonomi daerah sesuai dengan Undang-undang No.22 tahun 1999 tentang Otonomi Daerah dan Undang-undang No.25 tahun 1999 tentang Perimbangan keuangan antara pusat dan daerah. Pengembangan kemampuan dan kekuatan serta penggunaan kekuatan Polri dikelola sedemikian rupa agar dapat mendukung pelaksanaan tugas dan tanggung jawab Polri sebagai pengemban fungsi keamanan dalam negeri. Tugas dan tanggung jawab tersebut adalah memberikan rasa aman kepada negara, masyarakat, harta benda dari tindakan kriminalitas dan bencana alam. Upaya melaksanakan kemandirian Polri dengan mengadakan perubahan-perubahan melalui tiga aspek yaitu:

  • Aspek Struktural: Mencakup perubahan kelembagaan Kepolisian dalam Ketata negaraan, organisasi, susunan dan kedudukan.
  • Aspek Instrumental: Mencakup filosofi (Visi, Misi dan tujuan), Doktrin, kewenangan,kompetensi, kemampuan fungsi dan Iptek.
  • Aspek kultural: Adalah muara dari perubahan aspek struktural dan instrumental, karena semua harus terwujud dalam bentuk kualitas pelayanan Polri kepada masyarakat, perubahan meliputi perubahan manajerial, sistem rekrutmen, sistem pendidikan, sistem material fasilitas dan jasa, sistem anggaran, sistem operasional. 

Berkenaan dengan uraian tugas tersebut, maka Polri akan terus melakukan perubahan dan penataan baik di bidang pembinaan mau pun operasional serta pembangunan kekuatan sejalan dengan upaya Reformasi…
Pengucapan: 

Selamat HUT Polri Ke 64

| depoknews.com | 01 Jul, 2011 |
DepokNews | Tepat 1 Juli ini, Polri merayakan hari ulang tahunnya yang ke-64. Perayaan kali ini tidak semeriah tahun lalu. Hari ini, Polri akan merayakannya dengan upacara di Markas Komando Brimob, Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat.
Sebelumnya, Kepala Divisi Humas Mabes Polri Irjen Edward Aritonang mengatakan perayaan kali ini tidak mengundang tamu negara lain dan pejabat negara. Mereka akan diundang pada 6 Juli 2010.
Polri tak ingin jatuh korban karena perayaan hari ulang tahunnya menjadi sasaran aksi terorisme.
Oleh karena itu, perayaan kali ini berbeda dengan tahun lalu. Hari ulang tahun Polri ke-63 dirayakan dengan meriah dan mengundang Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.
Namun, beberapa waktu lalu, Polri mengungkap perayaan ulang tahun ini menjadi sasaran aksi terorisme kelompok Shoghir. Walau demikian, Polri menegaskan akan tetap waspada pada hari ini. (MI)
Hyunbin Pun Turut Datang Di Acara HUT TNI, ke 66 dan tahun depan Datang Lagi ya di HUT POLRI Ke 64 :D
Hyun Bin

Hyun Bin

Arief Yr – Hot News ini Datang dari Aktor Korea Selatan yang tengah menjalani wajib militer, Hyun Bin, menjadi salah satu duta negaranya untuk hadir dalam Hari Ulang Tahun TNI ke-66 di Markas Besar TNI. Bintang ‘Secret Garden’ itu mendapatkan pengawalan ketat.
Menurut sebuah sumber, aktor yang mengenakan seragam militer Korea Selatan berwarna cokelat itu tampak berbaris di jejeran tamu-tamu undangan luar negeri di Markas Besar TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Rabu 5 Oktober 2011.
Aktor kelahiran 1982 itu berbaris di bagian belakang, sesuai kepangkatan. Dia duduk bersama duta besar-duta besar negara asing. Usai upacara Hari Ulang Tahun TNI digelar, para tamu undangan termasuk Hyun Bin diundang untuk menikmati hidangan ramah tamah.
Hyun Bin dan dua komandannya mengikuti jamuan ramah tamah bersama Panglima TNI Laksamana Agus Suhartono dan pejabat tinggi pemerintah Indonesia. Duta Industri Pertahanan Korea untuk Indonesia dan dua komandannya itu mendapat pengawalan ketat. Tidak seperti tamu asing lain.
Terang saja pengawalan terhadap Hyun Bin dan komandannya diperketat. Karena Hyun Bin merupakan tamu asing yang paling diburu media. Usai ramah tamah, Hyun Bin tampak menyapa sejumlah media.
Tetapi, tidak ada satu pertanyaan pun yang dijawab. Termasuk pertanyaan dari wartawan Korea Selatan. Hyun Bin yang mendapat pengawalan ketat dari TNI dan Kopassus itu akhirnya menuju mobil.
Mereka menaiki mobil kedutaan besar Korea Selatan dengan nomor polisi CD 75 01. Pengawalan ketat hanya sampai Hyun Bin masuk mobil. Rencananya, pada 6 Oktober besok, bintang serial drama ‘The World That They Live In’ itu dijadwalkan mengunjungi Markas Komando Korps Marinir Cilandak, Jakarta Selatan.(iyg)
Hyun ‘Secret Garden’ Bin Meriahkan HUT TNI
Headline
Aktor Korea Selatan (korsel) Hyun Bin menghadiri upacara peringatan HUT TNI ke-66 di Plaza Mabes TNI Cilangkap, Jakarta Timur, Rabu (5/10/2011).
Aktor dan model pemain serial ‘Secret Garden’ tersebut datang ke Indonesia sebagai duta militer Korea Selatan untuk Indonesia.
Hyun Bin yang tiba di Jakarta Selasa (4/10/2011) malam, juga dijadwalkan mengunjungi Markas Komando Marinir Cilandak untuk menerima Brevet kehormatan dari korps Marinir TNI. Mulai Maret 2011, Hyun Bin menjadi wajib militer selama dua tahun di negaranya.
Bertindak sebagai Inspektur Upacara dalam peringatan HUT TNI kali ini adalah Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Upacara HUT TNI kali ini bertema ‘Dengan Keterpaduan dan Profesionalisme, TNI Bersama Komponen Bangsa Siap Menjaga dan Menegakkan Kedaulatan Serta Keutuhan NKRI’.
Sebagai Inspektur Upacara, Presiden SBY menyampaikan amanatnya didampingi Panglima TNI Laksamana Agus Suhartono, KSAD Jenderal Pramono Edhie Wibowo, KSAL Laksamana Soeparno, dan KSAU Marsekal Imam Sufaat.
Presiden SBY juga meresmikan perangko Serial TNI dan memberikan tanda kehormatan kepada tiga orang prajurit. [bar]
source:
http://lintascafe.com
http://nasional.inilah.com
http://ariefokebanget.wordpress.com

Leave a Reply

Subscribe to Posts | Subscribe to Comments

- Copyright © COACH RUKMANA ARIEF - Blogger Templates - Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan -